PEMBERDAYAAN LANSIA MELALUI PEER-TO-PEER MOTIVATION ENHANCEMENT PROGRAM UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS FISIK LANSIA DI WILAYAH KERJA PKM SUKAWARNA

Authors

  • Gilang Dwi Pratiwi STIKep PPNI Jawa Barat
  • Vita Lucya STIKep PPNI Jawa Barat

DOI:

https://doi.org/10.33755/jas.v1i3.24

Keywords:

Peer-to-Peer, Aktivitas Fisik, Lansia, Dukungan Teman Sebaya

Abstract

Proses penuaan yang terjadi pada individu merupakan tahapan kehidupan yang mengakibatkan penurunan fungsi bio, psiko, sosio, dan spiritual. Penurunan fungsi tersebut menjadi salah satu penyebab rendahnya aktifitas fisik maupun social pada lansia. Lansia dengan aktifitas fisik yang rendah memiliki resiko lebih besar untuk mengalami gangguan kesehatan sehingga perlu adanya upaya supportif yang melibatkan peran serta lansia secara aktif dalam peningkatan aktifitas fisik. Program pemberdayaan lansia dengan menerapkan dukungan teman sebaya (peer to peer motivation enhancement program) menjadi salah satu solusi untuk peningkatkan aktifitas fisik pada lansia.Program pemberdayaan ini dilaksanakan dalam 3 pertemuan terjadwal dengan melibatkan peran serta lansia dalam pelaksanaannya. Pertemuan I yaitu sesi penyuluhan dan pemberian materi tentang aktifitas fisik pada lansia. Pertemuan II dan III adalah sharing experience aktifitas lansia yang dilakukan selama 1 minggu sebelumnya yang diakhiri dengan kegiatan aktifitas fisik bersama. Evaluasi keberhasilan program dinilai dengan peningkatan pengetahuan tentang aktifitas fisik, serta meningkatnya kegiatan fisik lansia. Skor rata-rata pengetahuan pre-test adalah 60.5 sedangkan untuk post test sebesar 72.5. Sebelum pelaksanaan program lansia dengan status sedentary sebanyak 54.5%, status under-active sebanyak 41%, dan lansia dengan kategori active sebesar 4.5%, sedangkan setelah pelaksanaan program lansia dengan status sedentary menjadi 18.2 %, status under-active sebanyak 63.6%; dan status aktif sebanyak 18.2%.Program peningkatan aktifitas fisik lansia dengan dukungan teman sebaya bermanfaat untuk meningkatkan aktifitas fisik lansia serta interaksi sosial antar sesama lansia. Program ini melibatkan peran serta aktif peserta sehingga mendorong interaksi dan dukungan sosial. Program ini penting untuk dapat dilaksanakan dan diterapkan secara luas pada posyandu lansia

Additional Files

Published

2024-11-30